Sekilas Tentang Plot Poin dan Outline
Plot poin adalah hasil rincian dari sebuah logline ke dalam (sedikitnya) lima bagian, yaitu:
~ Intro atau pengenalan cerita
~ Pengenalan masalah
~ Titik balik
~ Puncak masalah
~ Ending atau penutup
Jadi sebelum outlining, terlebih dahulu kita menentukan setiap bagian dari plot poin tersebut, agar saat membuat outline jauh lebih terstruktur.
Agar lebih mudah, gambaran atau contoh sederhananya seperti ini:
Masih ingat logline di postingan kemarin? Eit, tidak perlu skroll kok, mimin paste di sini ya. Silahkan diamati bagaimana merinci logline menjadi sebuah plot poin.
Logline cerita sebagai berikut:
Jhon merasa beruntung karena bisa masuk ke sebuah sekolah favorit. Tetapi kenyataannya tidak seindah yang dia bayangkan. Fakta bahwa sekolah tersebut melakukan praktik jual-beli 'kursi sekolah' untuk kalangan tertentu benar-benar mengejutkannya. Siswa dari kalangan biasa dipindahkan dengan sepihak adalah hal yang wajar. Beruntung, ada seorang siswi dari keluargaa salah satu donatur terbesar di sekolah tersebut–Lyz–yang sepemikiran dengan Jhon. Mereka bertekad untuk mengusut kasus tersebut.
Dari logline tersebut, mari kita rinci ke dalam bagian-bagian plot poin.
1. Intro atau pengenalan cerita
Jhon berhasil diterima untuk belajar di sekolah favorit berkat prestasinya di bidang olahraga. Hal itu sudah dia cita-citakan sejak masuk SMP. Dengan belajar di sana Jhon merasa semakin dekat dengan impiannya untuk menjadi atlit di kancah nasional bahkan internasional.
2. Pengenalan masalah
Beberapa bulan pertama, semua lancar-lancar saja tanpa ada masalah. Sampai suatu ketika, Jhon melewati ruang guru dan mendengar nama teman, juga termasuk dirinya disebutkan. Siswa dari kalangan biasa seperti dirinya yang diterima melalui jalur beasiswa bisa dipindahkan secara paksa atau beasiswa dicabut (harus membayar biaya yang mahal dan itu mustahil bagi kalangan seperti Jhon), karena ada beberapa pejabat yang ingin anaknya sekolah di situ (jual beli 'bangku sekolah') sementara jumlah siswa dibatasi.
3. Titik balik
Saat sedang menguping pembicaraan guru, Jhon dipergoki oleh seorang siswi–Lyz, dia mengajak Jhon untuk berbicara empat mata.
Lyz memaparkan bahwa dia juga ingin mengusut kasus tersebut. Tetapi sulit untuk mengumpulkan data dan bukti jika sendiri. Akhirnya mereka bekerja sama untuk menguak kasus tersebut, demi tegaknya keadilan.
4. Puncak masalah
Rencana Jhon dan Lyz tidak berjalan lancar. Bahkan mereka tertangkap basah oleh seorang guru saat sedang hacking untuk mencuri data perihal skandal jual beli bangku sekolah tersebut.
Mereka terancam dikeluarkan, karena pelanggan tersebut. Jhon menyerahkan flashdisk berisi data tersebut kepada Lyz, agar dibawa ke pihak berwajib sementara dirinya berusaha menghalangi guru tersebut.
5. Ending
Beruntung Lyz bisa kabur, dan ternyata orang tua Lyz sudah lama melakukan penyelidikan. Dengan bukti data di flashdisk tersebut, skandal jual beli bangku sekolah itu bisa dilaporkan ke dinas terkait dan kepala sekolah (otak dari skandal tersebut) bisa dipastikan menerima hukuman berat. Jhon akhirnya bisa melanjutkan pendidikan di sekolah tersebut, juga ayahnya Lyz memberikan jaminan kuliah untuk Jhon sebagai ucapan terima kasih.
Begitulah, singkatnya bagaimana menguraikan logline ke dalam plot poin. Setelah itu kita bisa membuat outline, tentu saja setelah menentukan berapa total part dari setiap bagian plot poin.
Outline secara singkatnya berarti detail kejadian atau peristiwa di setiap part. Katakanlah di bagian intro kita bagi ke dalam lima part, di bagian pengenalan masalah empat part, begitu seterusnya.
Contoh outline:
# Part satu:
~Jhon melihat pengumuman hasil tes ujian masuk dan dia diterima.
~Dia begitu semangat untuk menceritakan hal itu kepada keluarga.
~Jhon membeli segala macam keperluan.
# Part dua:
~Jhon sangat bersemangat di hari pertama masuk sekolah.
~Dia mengikuti serangkaian kegiatan MOS, bertemu dengan banyak teman dari berbagai latar belakang.
~Jhon diakui dan disukai oleh guru dan teman-temannya karena pembawaannya yang bersahabat.
~Di hari penutupan MOS, Jhon ikut berbagai lomba olah raga dan menenangkan beberapa perlombaan.
Begitu seterusnya, uraikan setiap bagian logline ke dalam detail dan jumlah part yang telah ditetapkan, tulis detail setiap bagian part untuk memudahkan kita dalam menulis cerita. Juga meminimalisir terjadinya lupa terhadap detail cerita, menjaga mood menulis dll.
Tidak ada komentar :
Tulis komentar...