Apa Itu Logline?
Di pembahasan sebelumnya, premis adalah inti cerita dalam satu kalimat. Maka, logline adalah penjabaran dari satu kalimat–premis–ke dalam satu paragraf.
Dalam logline, semua bagian dari plot poin (intro, pengenalan masalah, titik balik, puncak masalah dan ending) dijelaskan di situ. Untuk kemudian dirinci ke dalam plot poin sebelum dirinci lagi menjadi outline.
Jadi yang harus diperhatikan di tahap logline adalah, detail tiap bagian yang ada di plot poin. Walaupun hanya satu paragraf, tetapi diharuskan mencakup semua unsur plot poin.
Untuk lebih jelasnya, bisa kita simak contoh bagaimana menjabarkan sebuah premis menjadi logline.
Contoh premis:
Masuk ke sekolah favorit tenyata tidak seindah yang dibayangkan, Jhon justru dihadapkan pada serangkaian kecurangan dalam dunia akademis.
Contoh logline:
Jhon merasa beruntung karena bisa masuk ke sebuah sekolah favorit. Tetapi kenyataannya tidak seindah yang dia bayangkan. Fakta bahwa sekolah tersebut melakukan praktik jual-beli 'kursi sekolah' untuk kalangan tertentu benar-benar mengejutkannya. Siswa dari kalangan biasa dipindahkan dengan sepihak adalah hal yang wajar. Beruntung, ada seorang siswi dari keluargaa salah satu donatur terbesar di sekolah tersebut–Lyz–yang sepemikiran dengan Jhon. Mereka bertekad untuk mengusut kasus tersebut.
Nah, singkatnya seperti itu. Di pembahasan selanjutnya akan dijelaskan bagaimana menguraikan logline ke dalam sebuah plot poin. Untuk kemudian dijabarkan lagi menjadi outline.
Tidak ada komentar :
Tulis komentar...